MUI: Charlie Hebdo itu Apinya, Penyerangan Hanya Asap
Ulah Charlie Hebdo yang kembali memuat karikartur Rasulullah paska penyerangan mendapat komentar dari Ketua MUI Pusat Bidang Seni dan Budaya, KH A Cholil Ridwan.
Ia mengkritisi standar ganda Barat dalam menyikapi kasus ini mengingat Charlie Hebdo lah yang memulai perkara namun akhirnya justru disanjung sebagai martir kebebasan pers.
“Penyerangan itu hanya asap, apinya adalah tindakan memalukan Charlie Hebdo yang memuat karikatur Rasulullah,” ujarnya di Jakarta, Selasa (13/01/2014)
Cholil menilai bahwa para pemimpin negara Barat itu mestinya malu jika mengaku beradab tapi malah membela Charlie Hebdo sebagai pelaku pelecehan.
Terkait penindakan para penghina Rasulullah ini, Cholil merasa bahwa negara muslim harus punya peran pencegahan yang efisien.
“Harus ada negara yang berani mengeluarkan fatwa bagi para penghina Rasul, kalau gabungan negara akan lebih bagus lagi, mereka pasti akan berfikir dua kali,” ungkapnya.
Dirinya juga mengaku prihatin dengan kondisi umat yang masih mudah dipengaruhi opini Barat dan menyerukan agar umat bersatu demi tegaknyaizzul Islam.
[eza/Islampos]