Copyright © www.aldakwah.org 2023. All Rights Reserved.

Get Adobe Flash player
Anda dapat membaca Artikel serta kajian yang disediakan oleh kami
Anda dapat mengetahui berita islam terkini baik berita lokal maupun Internasional
Anda dapat mengakses murottal Al-Quran beserta terjemahannya ke berbagai bahasa
Anda dapat mengakses kajian audio yang kami terbitkan
Anda dapat berinfaq serta besedekah melalui perantara kami
Anda dapat memesan produk kami secara online

60.000 Petugas Keamanan Dikerahkan Amankan Jamaah Haji

SAUDI ARABIA - Lebih dari 60.000 petugas keamanan akan dikerahkan di tempat suci selama musim haji tahun ini untuk memastikan jamaah dapat melakukan ritual mereka dengan tenang dan nyaman, kata Mayjen Osman Al-Mahraj, Direktur Keamanan Umum.

“Pasukan ini akan ditempatkan di Mina, Arafat, dan Muzdalifah, untuk menjamin keamanan jamaah dan memungkinkan mereka melakukan ritual mereka dengan kemudahan dan kenyamanan,” katanya.

Dilaporkan Saudi Gazette, Senin (1/9/2014), Direktur Keamanan Umum di Pusat Informasi Nasional telah membuka layanan elektronik khusus untuk pemeriksaan visa haji.

“Layanan canggih baru ini akan mencegah visa palsu dan akan menghemat banyak waktu bagi para pejabat paspor dalam membaca data izin dan pemeriksaan keaslian dengan cepat,” katanya.

Al-Mahraj mengatakan, sesuai dengan sistem, polisi paspor juga akan dapat membaca kode bar pada mini-bus untuk memastikan bahwa semua jamaah di  dalam kendaraan memiliki visa haji otentik.

“Polisi paspor tidak lagi perlu naik ke kendaraan untuk memeriksa visa haji setiap jamaah secara individual,” katanya.

Direktur itu mengatakan, hanya kendaraan dengan 25 penumpang atau lebih yang akan diizinkan memasuki Makkah dan tempat suci.

Sementara itu Direktur Jenderal Paspor (Jawazat) Mayjen. Sulaiman Bin Abdulaziz Al-Yahya mengatakan, polisi paspor benar-benar telah dilatih tentang penggunaan peralatan modern untuk memerangi pemalsuan.

“Polisi paspor telah disertakan memahami komputer terbaru untuk memproses prosedur jamaah dengan cepat dan efisien,” katanya.

Al-Yahya meminta semua warga, Saudi dan ekspatriat, untuk memperoleh visa dan izin haji sebelum mereka mulai beribadah. Kalau tidak memiliki, mereka akan dipulangkan.

Dia memperingatkan terhadap kendaraan mengangkut ekspatriat ilegal ke Mekkah atau tempat suci. Pelanggar akan dihukum berat.

Al-Yahya menyebutkan, komite polisi paspor khusus didirikan di Makkah dan Taif untuk menahan para pelanggar di tempat itu.

“Komite akan bekerja sepanjang waktu menjalankan tugasnya,” katanya.

Hidayatullah.com